Taman Balai Kota Bandung
Taman Balai Kota Bandung (Aksara Sunda Baku: ᮒᮙᮔ᮪ ᮘᮜᮄ ᮊᮧᮒ ᮘᮔ᮪ᮓᮥᮀ) merupakan sebuah taman kota yang terletak di Kota Bandung.[1][2] Taman ini berada di sebelah selatan Balai Kota Bandung.[1][2] Saat ini, Taman Balai Kota Bandung terdiri dari dua taman yang menyatu, antara lain Taman Dewi Sartika dan Taman Badak.[1][2] Kedua taman tersebut diresmikan oleh Walikota Bandung saat itu, Ridwan Kamil, pada tanggal 19 Desember 2017.[1][2]
Lokasi
[sunting | sunting sumber]Taman Balai Kota Bandung terletak di kawasan yang cukup strategis, dikelilingi oleh Jalan Merdeka di sebelah timur, Jalan Wastukencana di sebelah barat, dan Jalan Perintis Kemerdekaan di sebelah selatan.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Seorang tuan tanah dari Priangan bernama Andries de Wilde, dulunya menggunakan tanah Balai Kota Bandung ini sebagai gudang kopi.[3] Tahun 1927, gudang kopi diruntuhkan dan berdirilah ruang kerja wali kota bersamaan dengan taman-tamannya.[3]
Adanya patung badak putih, awalnya karena dalam mitos persyaratan pusat kota Bandung, harus tegak lurus ke jalan raya, lahannya miring ke selatan.[3] Selain itu, kawasan Alun-alun diyakini sebagai tempat berkubangnya badak putih.[3]
Taman Dewi Sartika
[sunting | sunting sumber]Taman Dewi Sartika terletak paling selatan di area Taman Balai Kota Bandung.[1][2] Taman yang memiliki luas 4.390 meter persegi ini mempunyai ciri khas patung Dewi Sartika di depan taman.[1][2] Di taman ini pula terdapat area parkir yang digunakan sebagai terminal untuk Bandros (Bandung Tour on Bus).[1][2] Calon penumpang yang ingin menaiki Bandros dapat menuju area Taman Dewi Sartika.[1][2]
Taman Badak
[sunting | sunting sumber]Taman Badak terletak di sebelah utara Taman Dewi Sartika.[1][2] Taman yang memiliki luas 870 meter persegi ini memiliki ciri khas patung badak bercula satu.[1][2] Di taman ini terdapat air mancur dan kolam dangkal yang digunakan sebagai sarana rekreasi anak-anak.[1][2] Di taman ini pula terdapat taman hewan yang mengoleksi hewan-hewan seperti burung, kelinci, dan lain sebagainya.[1][2]
Taman Merpati
[sunting | sunting sumber]Taman Merpati berada persis di sebelah selatan Balai Kota Bandung.[4] Di taman ini terdapat labirin yang mengelilingi pohon dan patung merpati di tiap sisinya.[4] Dinamai Taman Merpati karena saat diresmikannya taman ini, ada 800 ekor burung merpati di taman ini.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b c d e f g h i j k l miftah (2017-12-19). "TAMAN DEWI SARTIKA DAN TAMAN BADAK SUDAH LEBIH CANTIK". portal.bandung.go.id. Diakses tanggal 2019-02-03.[pranala nonaktif permanen]
- ^ a b c d e f g h i j k l Ispranoto, Tri. "Taman Dewi Sartika dan Badak di Balkot Bandung Makin Cantik". detikcom. Diakses tanggal 2019-02-03.
- ^ a b c d "Fakta Unik Balai Kota Bandung, dari Bekas Gudang Kopi hingga Cerita di Balik Badak Putih". Pikiran Rakyat. Diakses tanggal 2019-02-03.
- ^ a b c Lestari, Daurina. "Menyingkap Sejarah Taman Balai Kota Bandung - VIVA". VIVA.co.id. Diakses tanggal 2019-02-06.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Situs Resmi Pemerintah Kota Bandung